Review Ubuntu 12.04 LTS Final



Akhirnya Ubuntu 12.04 LTS final dengan kode Precise Pangolin rilis pada tanggal 26 April kemarin. Walau telat saya akan sedikit berbagi tentang apa saja yang baru di ubuntu 12.04 LTS ini.
Proses penginstallan ubuntu 12.04 LTS tidak ada perbedaan berarti pada tampilan installernya karena masih menggunakan ubiquity installer, jadi bagi anda yang pernah menginstall ubuntu versi sebelumnya tidak akan merasa kebingungan waktu menginstallnya.

ubuntu installer
 Adapun untuk fitur baru di ubuntu 12.04 LTS akan saya bahas di bawah ini.

Perbaikan dan penambahan fitur pada unity

pada ubuntu 12.04 LTS performa unity ditingkatkan sehingga menjadi lebih enteng dan stabil. Warna background ubuntu dash dan background notification pun sekarang menyesuaikan dengan warna dominan pada wallpaper anda.
warna background dash dan notifikasi mengikuti warna wallpaper

Dan fitur baru lainnya pada unity adalah ditambahkannya lens baru pada dash ubuntu yaitu video lens yang memungkinkan anda pengguna ubuntu untuk mencari video di YouTube, Vimeo, Bing Video, local disk, dll hanya melalui dash ubuntu di dekstop anda.
Video Lens


Head-Up Display atau HUD

Salah satu fitur baru yang menarik dari ubuntu 12.04 LTS ini adalah fitur HUD. HUD adalah kombinasi antara search box dengan aplikasi. Adapun fungsinya mencari fungsi pada suatu aplikasi hanya dengan menekan tombol Alt. contoh misalnya saya ingin mencari fungsi bookmark pada Mozilla Firefox, saya tinggal menekan tombol Alt lalu mengisi search box dengan kata bookmark.
HUD


Privacy control terbaru

Dash ubuntu yang baru dan HUD menggunakan Zeitgiest Engine. Zeitgeist pada dasarnya adalah log global yang mencatat hampir setiap tindakan dalam desktop. Dan hal ini membuat para komunitas pengembang ubuntu khawatir kalau-kalau Zeitgiest Engine ini dimanfaat hacker untuk memata-matai pengguna ubuntu. Untuk itu dibuat lah fitur sejenis privacy manager agar hal tersebut tidak terjadi.

dengan fitur baru ini  pengguna dibebas untuk mengontrol semua log activity dari semua aplikasi sehingga membuat kita merasa aman untuk menggunakan ubuntu 12.04 LTS.

privacy manager


Perubahan default apps

Ubuntu kembali menggunakan Rhythmbox sebagai pemutar musik defaultnya setelah sempat digantikan oleh Banshee pada ubuntu 11.10. selain itu ubuntu menghapus Tomboy Note sebagai aplikasi defaultnya. untuk aplikasi office ubuntu mengupdate LibreOffice ke versi 3.5.2. dan terakhir adalah dimasukkannya Remmina sebagai aplikasi remote dekstop defaultnya. dan untuk aplikasi yang lain masih seperti ubuntu yang terdahulu, tidak ada perubahan.

Sebagai pengembang, Canonical tetap menghadirkan paket sistem operasinya agar memiliki ukuran yang bisa disimpan ke keping CD. Ubuntu 12.04 LTS versi desktop dan server (32-bit dan 64-bit) memiliki ukuran sekitar 700 MB. 

Bagi yang penasaran ingin mencoba, bisa mengunduhnya di http://www.ubuntu.com/download

Implementasi PHP di Aplikasi Input Data Sederhana

s
    Postingan kali ini saya dapat dari nurwahyudin.com. Dalam tutorial ini akan dipelajari cara untuk membuat koneksi ke database dan CRUD data (Create, Read, Update, Delete) dengan studi kasus data user. Tutorial ini belum membahas tentang validasi inputan baik client side maupun server side.
Untuk dapat mengikuti tutorial ini, pastikan anda sudah menginstall server lokal pada PC anda. Saya menggunakan XAMPP sebagai bundled server apache dan PHP.

Langkah 1 - Struktur Folder

Buat folder baru pada C:\xampp\htdocs\ dengan nama belajar. Folder ini akan menjadi area kerja kita dalam membuat aplikasi yang nantinya dapat diakses menggunakan browser dengan mengetikkan localhost/nama_folder. Karena nama folder kita adalah belajar, maka untuk mengakses aplikasi ketikkan localhost/belajar pada address bar browser anda.

Langkah 2 - Database

Buat database dengan nama belajar. Kemudian buat tabel dengan nama user dengan data berikut:
Fieldname
Datatype
user_id
int(4), PRIMARY, AUTO INCREMENT
username
varchar(20)
password
varchar(255)
email
varchar(100)
fullname
varchar(100)
agama
varchar(15)
no_hp
bigint(14)

Langkah 3 - File Konfigurasi

Sebelum dapat melakukan CRUD data kedalam database, kita harus membuat koneksi  ke database terlebih dahulu. Tulis kode berikut dengan menggunakan teks editor kesayangan anda (saya pake dreamweaver).
<?php
//host yang digunakan
//99,9% tidak perlu dirubah
$host = 'localhost';
 
//username untuk login ke host
//biasanya didapatkan pada email konfirmasi order hosting
$user = 'root';
 
//jika menggunakan PC sendiri sebagai host,
//secara default password dikosongkan
$pass = '';
 
//isikan nama database sesuai database
//yang dibuat pada langkah-1
$dbname = 'belajar';
 
//mengubung ke host
$connect = mysql_connect($host, $user, $pass) or die(mysql_error());
 
//memilih database yang akan digunakan
$dbselect = mysql_select_db($dbname);
?>
File config.php ini nantinya akan banyak kita gunakan pada file-file lain yang perlu menghubung ke server untuk menyimpan, merubah, maupun menghapus data.

Langkah 4 - Form Input Data

Ketikkan kode berikut, kemudian simpan dalam folder belajar dengan nama index.php
<html>
<head>
<title>Belajar PHP</title>
</head>
 
<body>
<h1>Form Input Data</h1>
 
<form name="input_data" action="insert.php" method="post">
<table border="0" cellpadding="5" cellspacing="0">
    <tbody>
        <tr>
            <td>Username</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="username" maxlength="20" required="required" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Password</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="password" name="password" maxlength="20" required="required" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Fullname</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="fullname" maxlength="100" required="required" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Email</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="email" name="email" required="required" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Agama</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="agama" required="required" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Nomor HP</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="no_hp" maxlength="14" required="required" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td align="right" colspan="3"><input type="submit" name="submit" value="Simpan" /></td>
        </tr>
    </tbody>
</table>
</form>
</body>
</html>
action=”insert.php” adalah file yang digunakan untuk memproses data yang dimasukkan melalui form ini. method=”post” adalah metode pengiriman data yang digunakan. Ada dua jenis menthod untuk mengirim data, yaitu post dan get.
Pengiriman dengan method POST berarti bahwa variabel-variabel data tidak ditampilkan pada url, sedangkan pengiriman dengan method GET, variabel-variabel data disertakan pada url sehingga url terlihat seperti ini: localhost/belajar/insert.php?username=namanya&password=passwordnya&fullname=nama_lengkapnya
Sekarang coba buka pada browser anda dengan mengetikkan localhost/belajar pada address bar browser. Akan tampil form input data seperti ini.
form input data

Langkah 5 - Menyimpan Data

Ketikkan kode berikut, kemudian dengan nama insert.php
<?php
//panggil file config.php untuk menghubung ke server
include('config.php');
 
//tangkap data dari form
$username = $_POST['username'];
$password = $_POST['password'];
$fullname = $_POST['fullname'];
$email = $_POST['email'];
$agama = $_POST['agama'];
$no_hp = $_POST['no_hp'];
 
//simpan data ke database
$query = mysql_query("insert into user values('', '$username', '$password', '$email', '$fullname', '$agama', '$no_hp')") or die(mysql_error());
 
if ($query) {
    header('location:index.php?message=success');
}
?>
include() digunakan untuk menyertakan file lain dalam file ini. Ingat bahwa pada langkah pertama kita sudah membuat file config.php yang berisi konfigurasi untuk menghubung ke server, maka setiap kali kita perlu untuk menghubung ke database, kita cukup memanggil file config.php saja tanpa harus menuliskan kembali kode-kodenya.
$_POST['name'] digunakan untuk menangkap value yang dikirim dari form. Untuk menangkap data, gunakan name yang sama dengan name dari form. Contoh: untuk menangkap data username dari form, maka gunakan $_POST['username'].
mysql_query() digunakan untuk menjalankan script SQL. Pada langkah ini, script SQL yang kita gunakan adalah untuk menambah data ke database.
Tambahkan kode berikut pada file index.php setelah <h1></h1> untuk menampilkan pesan sukses ketika berhasil menyimpan data.
...
<h1>Form Input Data</h1>
 
<?php
if (!empty($_GET['message']) && $_GET['message'] == 'success') {
    echo '<h3>Berhasil menambah data!</h3>';
}
?>
 
<form name="input_data" action="insert.php" method="post">
...
Sekarang coba jalankan aplikasi dengan membuka localhost/belajar dan isikan data pada form dan klik tombol simpan. Jika berhasil, anda akan melihat pesan Berhasil menambah data! seperti gambar dibawah. Jika gagal, periksa kembali kode yang anda tuliskan. Pastikan tidak ada salah pengetikan.
berhasil input data

Langkah 6 - Menampilkan Data

Setelah kita berhasil menyimpan data kedalam database, sekarang kita buat halaman untuk menampilkan data-data yang sudah kita simpan. Ketikkan kode berikut dan simpan dengan nama view.php
 
<?php
include('config.php');
?>
 
<html>
<head>
<title>Belajar PHP</title>
</head>
 
<body>
<h1>Data User</h1>
 
<a href="index.php">+ Tambah Data</a>
 
<table border="1" cellpadding="5" cellspacing="0">
    <thead>
        <tr>
            <td>No.</td>
            <td>Username</td>
            <td>Password</td>
            <td>Email</td>
            <td>Fullname</td>
            <td>Agama</td>
            <td>No. HP</td>
            <td>Opsi</td>
        </tr>
    </thead>
    <tbody>
    <?php
    $query = mysql_query("select * from user");
 
    $no = 1;
    while ($data = mysql_fetch_array($query)) {
    ?>
        <tr>
            <td><?php echo $no; ?></td>
            <td><?php echo $data['username']; ?></td>
            <td><?php echo $data['password']; ?></td>
            <td><?php echo $data['email']; ?></td>
            <td><?php echo $data['fullname']; ?></td>
            <td><?php echo $data['agama']; ?></td>
            <td><?php echo $data['no_hp']; ?></td>
            <td><a href="#">Edit</a> || <a href="#">Hapus</a></td>
        </tr>
    <?php
        $no++;
    }
    ?>
    </tbody>
</table>
</body>
</html>
Kemudian tambahkan kode berikut pada file index.php setelah </form> sebelum </body>.
...
</form>
 
<a href="view.php">Lihat Data</a>
 
</body>
</html>
Sekarang bukalah localhost/belajar/view.php untuk melihat hasilnya.
view data
Pada kolom opsi terdapat dua menu, yaitu edit dan hapus. Pada langkah ini, kedua menu tersebut masih belum dapat digunakan. Pada langkah berikutnya akan kita buat menu edit tersebut.

Langkah 7 - Merubah/Update Data

Dalam menginputkan data bisa terjadi kesalahan seperti kesalahan input, kesalahan data yang dimasukkan, ataupun lainnya. Untuk itu, data yang sudah disimpan harus dapat dirubah sehingga kesalahan dapat diperbaiki.
Pada dasarnya, form untuk mengedit data adalah sama dengan form untuk menginputkan data. Hanya saja pada form untuk mengedit data, form tersebut harus menampilkan data yang akan dirubah.
Untuk itu, buat file baru dengan nama edit.php, kemudian copy-kan semua kode yang ada pada file index.php kedalam file edit.php. Selanjutnya kita harus menambahkan beberapa kode agar form edit dapat menampilkan data yang akan di edit.
Kode untuk file edit.php menjadi seperti ini. Highlight yang saya berikan adalah baris-baris kode yang ditambahkan ataupun dirubah.
 
<?php
include('config.php');
?>
 
<html>
<head>
<title>Belajar PHP</title>
</head>
 
<body>
<h1>Form Input Data</h1>
 
<?php
$id = $_GET['id'];
 
$query = mysql_query("select * from user where user_id='$id'") or die(mysql_error());
 
$data = mysql_fetch_array($query);
?>
 
<form name="update_data" action="update.php" method="post">
<input type="hidden" name="user_id" value="<?php echo $id; ?>" />
<table border="0" cellpadding="5" cellspacing="0">
    <tbody>
        <tr>
            <td>Username</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="username" maxlength="20" required="required" value="<?php echo $data['username']; ?>" disabled /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Password</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="password" name="password" maxlength="20" required="required" value="<?php echo $data['password']; ?>" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Fullname</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="fullname" maxlength="100" required="required" value="<?php echo $data['fullname']; ?>" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Email</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="email" name="email" required="required" value="<?php echo $data['email']; ?>" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Agama</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="agama" required="required" value="<?php echo $data['agama']; ?>" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td>Nomor HP</td>
            <td>:</td>
            <td><input type="text" name="no_hp" maxlength="14" required="required" value="<?php echo $data['no_hp']; ?>" /></td>
        </tr>
        <tr>
            <td align="right" colspan="3"><input type="submit" name="submit" value="Simpan" /></td>
        </tr>
    </tbody>
</table>
</form>
 
<a href="view.php">Lihat Data</a>
 
</body>
</html>
Kemudian ubah link pada file view.php menjadi seperti ini.
<td><a href="edit.php?id=<?php echo $data['user_id']; ?>">Edit</a> || <a href="#">Hapus</a></td>
tidak boleh dirubah setelah ia terdaftar. Untuk membuat agar field input username tidak dapat dirubah, kita gunakan atribut disabled. Sampai langkah ini kita belum dapat melakukan perubahan data, kita baru dapat menampilkan data pada form edit. Untuk merubah data pada database, kita perlu membuat query SQL lagi untuk meng-update database dengan data yang baru.
Buat file baru dengan nama update.php dan ketikkan kode berikut.
<?php
include('config.php');
 
//tangkap data dari form
$id = $_POST['user_id'];
$password = $_POST['password'];
$fullname = $_POST['fullname'];
$email = $_POST['email'];
$agama = $_POST['agama'];
$no_hp = $_POST['no_hp'];
 
//update data di database sesuai user_id
$query = mysql_query("update user set password='$password', fullname='$fullname', email='$email', agama='$agama', no_hp='$no_hp' where user_id='$id'") or die(mysql_error());
 
if ($query) {
    header('location:view.php?message=success');
}
?>
Kemudian tambahkan baris kode berikut pada file view.php setelah <h1></h1> (sama seperti pada file index.php).
<?php
if (!empty($_GET['message']) && $_GET['message'] == 'success') {
    echo '<h3>Berhasil meng-update data!</h3>';
}
?>
Sekarang bukalah halaman view.php pada browser dan ubah-lah salah satu data yang sudah di inputkan dengan meng-klik tombol edit.
form edit data
berhasil edit data

Langkah 8 - Menghapus/Delete Data

Setelah bisa menambah dan merubah data, sekarang kita buat untuk menghapus data. Buat file baru dengan nama delete.php dan ketikkan kode berikut.
<?php
include('config.php');
 
$id = $_GET['id'];
 
$query = mysql_query("delete from user where user_id='$id'") or die(mysql_error());
 
if ($query) {
    header('location:view.php?message=delete');
}
?>
Kemudian tambahkan kode pada link dalam file view.php seperti berikut.
<td>
    <a href="edit.php?id=<?php echo $data['user_id']; ?>">Edit</a> ||
    <a href="delete.php?id=<?php echo $data['user_id']; ?>">Hapus</a>
</td>
Sekarang cobalah untuk menghapus beberapa data yang sudah di-input-kan.

Kesimpulan

Cobalah ber-eksperimen membuat aplikasi dengan lebih banyak input-an data sehingga tabel didalam database juga menjadi semakin banyak, agar pemahaman konsep dasar tentang pembuatan aplikasi web dengan PHP semakin kental dan mendalam.
Untuk pembuatan aplikasi yang lebih kompleks, tentu tutorial ini tidak cukup karena masih banyak sekali yang harus disertakan seperti validasi, security, user interface, dan banyak lagi materi lainnya yang akan dibahas dalam tutorial berikutnya.
I hope you enjoyed this tutorial and have learn something new today. Yang berhasil mengikuti tutorial, WAJIB isi komentar! Yang masih error, juga WAJIB isi komentar! Karena isi komentar itu hukumnya WAJIB… haha

Belajar HTML part10 ( Style )




Pada bagian ini kita akan membahas mengenai tag-tag yang digunakan sebagai styler html itu sendiri, tag-tag tersebut antara lain adalah tag <style>dan tag <div>. Ok kita langsung saja bahas satu per satu.

Tag <style>

Tag ini digunakan untuk menambahkan style pada webpage kita. Pada contoh dalam menggunakan tag ini kita akan menggunaka CSS ( Cascading Style Sheet) yaitu sebuah scripting yang digunakan untuk mengcostumize sebuah halaman HTML. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut :

Code :
<html>
<head>

<style type="text/css">
h4 {color:red}
h1 {color:blue}
p {color:green}
</style>

<title>
CobaLihatSaja Tutorial
</title>
</head>
<body>

<h4>Contoh penggunaan CSS</h4>
<h1>Contoh penggunaan CSS</h1>
<p>
Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. 
Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. 
Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. 
Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. Contoh penggunaan CSS. 
</p>

</body>
</html>

Hasil :


Penjelasan :

Perhatikan kode diatas, pada bagian header kita menambahkan tag <style> berjenis text/css yang berisi script css yang mengcostumize tag <h4> menjadi berwarna merah, <h1> menjadi berwarna biru dan <p> menjadi berwarna hijau, sehingga saat anda menggunakan tag-tak tersebut pada dokumen html anda, anda akan mendapatkan hasil sesuai yang sudah kita konfigurasikan pada script css kita.

Tag <div>

Tag ini digunakan untuk membuat sebuah bagian atau divisi. Sehingga tag ini banyak digunakan untuk kepentingan styling. Selain digunakan untuk styling, tag ini juga sering dimanfaatkan sebagai pengganti table, karena pada praktiknya loading speed table yang dibuat dengan <div> lebih cepat dimuat daripada table yang dibuat menggunakan <table>. Dikarenakan pada bagian ini kita membahas tentang style, maka saya akan menjelaskan kegunaan tag <div> sebagai styler saja, untuk penggunaan <div> sebagai table akan kita bahas dilain kesempatan. Ok, kita mulai saja dengan contoh agar mudah dimengerti :

Code :
<html>
<head>
<title>
CobaLihatSaja Tutorial
</title>
</head>
<body>
<div style="color:red">
  <h3>Contoh penggunaan div untuk keperluan style</h3>
  <p>Contoh penggunaan div untuk keperluan styleContoh penggunaan div untuk keperluan style</p>
</div
<div style="color:blue">
  <h3>Contoh penggunaan div untuk keperluan style</h3>
  <p>Contoh penggunaan div untuk keperluan styleContoh penggunaan div untuk keperluan style</p>
</div
<div style="color:green">
  <h3>Contoh penggunaan div untuk keperluan style</h3>
  <p>Contoh penggunaan div untuk keperluan styleContoh penggunaan div untuk keperluan style</p>
</div
</body>
</html>


Hasil :


Penjelasan :

Mudah bukan untuk memahami kode diatas? Kita membagi content dari webpage menjadi tiga bagian menggunakan tag <div> dan memberikan style yang berbeda-beda.

Ok selesai sudah perjumpaan kita malam ini. Bye-bye.
Selamat Belajar...dan tetap Semangat...


sumber dari : www.cobalihatsaja.com

Belajar HTML part9 ( Input )




Arti input disini adalah media yang digunakan sebagai perantara antara user dengan webpage ataupun server web, untuk dapat bekerja sesuai fungsinya, komponen-komponen ini memerlukan bahasa pemrograman / scripting untuk dapat bekerja, seperti php, javascript, vbscript, asp ataupun bahasa scripting lainnya. Olehkarena pada tutorial HTML ini saya beranggapan bahwa tutorial ini digunakan untuk pemula yang baru mempelajari dunia web programming maka saya belum akan menggunakan bahasa scripting untuk berinteraksi dengan komponen-komponen input HTML. Disini saya hanya akan membahas bagaimana cara untuk membuat komponen-komponen input tersebut. Untuk bahasa scripting sendiri saya akan membahasnya pada seri tutorial yang lain.
Ok, selanjutnya kita mulai saja :

Table Tag-tag Input :

Tag
Fungsi
Atribut
<form>Mendeklerasikan sebuah form sebagai tempat dimana komponen-komponen input lainnya diletakan-action : digunakan untuk memberikan url dimana isi dari input-input dalam form ini dikirim.
-target : digunakan untuk menentukan bagaimana url dibuka (_blank, _self, _parent, _top)
<input>Medeklerasikan sebuah komponen input-checked : memberikan nilai kepada sebuah komponen apakah dalam kondisi terpilih atau tidak
-type : menentukan tipe dari input yang kita buat.
-value : memberikan nilai kepada input yang kita buat
<textarea>Mendeklerasikan sebuah text area-cols : menentukan jumlah kolom
-rows : menentukan jumlah baris
<button>Mendeklerasikan sebuah tombol / button-disabled : menentukan tombol tersebut active atau tidak
-name : menentukan nama dari tombol
-type : menentukan jenis tombol (button,reset,submit)
-value : memberikan nilai kepada tombol tersebut
<select>Mendeklerasikan sebuah selection-disable : menentukan selection tersebut active atau tidak
-multiple : menentukan seleksi dapat dipilih lebih dari satu atau tidak
-name : memberikan nama pada selection
<option>Merupakan komponen pelengkap tag <select>, bertindak sebagai item-item dalam sebuah selection.-disable : menentukan selection tersebut active atau tidak
-value : memberikan nilai kepada tombol tersebut
-selected : memberikan nilai kepada sebuah komponen apakah dalam kondisi terpilih atau tidak
-label : memberikan sebuah label /caption kepada option
<label>Mendeklerasikan sebuah label-for : menunjukan label tersebut digunakan untuk id input yang ditunjuk

Cukup jelas bukan tag-tag input diatas? Berikut kita akan mempraktikannya sekaligus kedalam sebuah file HTML agar anda dapat lebih memahami kegunaan komponen-komponen input tersebut.


Code :
<html>
<head>
<title>
CobaLihatSaja Tutorial
</title>
</head>
<body>
<form>
<h6>Penggunaan Input Type Text</h6>
<label>Nama</label>
<br/><input type="text" name="txtNama"/>
<h6>Penggunaan Input Type Password</h6>
<label>Password</label>
<br/><input type="password" name="pass"/>
<h6>Penggunaan Input Type TextBox</h6>
<label>Alamat</label>
<br/><textarea cols="40" rows="2" name="txtAlamat"></textarea>
<h6>Penggunaan Input Type Select</h6>
<label>Jenis Kelamin</label>
<select>
<option value="pria">Pria</option>
<option value="wanita">Wanita</option>
</select>
<h6>Penggunaan Input Type RadioButton</h6>
<label>Anda setuju dengan peraturan kami? </label>
<br/><input type="radio" name="radSetuju" value="Setuju">Ya</input>
<br/><input type="radio" name="radSetuju" value="Tidak">Tidak</input>
<h6>Penggunaan Input Type CheckBox</h6>
<input type="checkbox" name="chkKirim" value="kirim">Kirim ke email saya</input>
<h6>Penggunaan Input Type Button</h6>
<button type="submit">Submit</button><button type="reset">Reset</button>
</form>
</body>
</html>



Hasil :


Penjelasan :

Seperti kita lihat, disana kita coba semua komponen input dan masing-masing kita beri label sesuai dengan nama dan tujuan penggunaan komponen input tersebut. Mudah bukan? Silahkan mencoba-coba sesuai kreativitas anda.
Selamat Belajar...dan tetap Semangat...


sumber dari : www.cobalihatsaja.com

Belajar HTML part8 ( Table )



Langsung aja ya...Untuk membuat table di HTML anda memerlukan beberapa kombinasi tag, berikut adalah daftar tag-tag tersebut.


Nama Tag
Fungsi
<table>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table
<th>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table header
<tr>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table row / baris
<td>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table detail / field
<tbody>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table body / tubuh dari table
<tfooter>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table footer
<caption>Digunakan untuk mendeklerasikan sebuah table caption / judul tabel

Cukup jelas kan ?  kegunaan tag-tag tersebut dengan membaca tabel diatas. Ok selanjutnya kita akan mencobanya kedalam kode html berikut supaya lebih jelas kegunaan dan fungsinya :

Code :
<html>
<head>
<title>
CobaLihatSaja Tutorial
</title>
</head>
<body>
<table border="1">
  <caption>Situs Favorite</caption>
  <thead>
    <th>Nama Situs</th>
    <th>Keterangan</th>
  </thead>
  <tbody>
  <tr>
    <td>http://www.4-mall.com</td>
    <td>Toko Online</td>
  </tr>
  <tr>
    <td>http://awansusanto.4-mall.com</td>
    <td>Blog Gadget</td>
  </tr>
  <tr>
    <td>http://www.cobalihatsaja.com</td>
    <td>Blog Komputer & Gadget</td>
  </tr>
  </tbody>
  <tfoot>
    <tr>
    <td>Jumlah Situs</td>
    <td>3</td>
  </tr>
  </tfoot>
</table>
</body>
</html>


Hasil :

Penjelasan :

Untuk contoh diatas kita membuat sebuah table yang simple, hanya menggunakan tag <table>, <caption>, <th>, <tr> dan <td>. Untuk mencoba seluruh tag yang ada berikut kita buat code sbb :

Code :

<html>
<head>
<title>
CobaLihatSaja Tutorial
</title>
</head>
<body>
<table border="1">
  <caption>Situs Favorite</caption>
  <tr>
    <th>Nama Situs</th>
    <th>Keterangan</th>
  </tr>
  <tr>
    <td>http://www.4-mall.com</td>
    <td>Toko Online</td>
  </tr>
  <tr>
    <td>http://awansusanto.4-mall.com</td>
    <td>Blog Gadget</td>
  </tr>
  <tr>
    <td>http://www.cobalihatsaja.com</td>
    <td>Blog Komputer & Gadget</td>
  </tr>

</table></body>
</html>


Hasil :

Penjelasan :

Tampilan yang dihasilkan dengan kode sebelumnya tidak jauh berbeda bukan? Hanya saya untuk kali ini pada bagian judul border lebih tebal dari paba row table, dan juga ada tambahan pada bagian footer. Sekalipun perbedaan yang dibuat tidak terlalu signifikan, sangat disarankan kita menggunakan susunan pada contoh yang kedua, sehingga kode yang kita buat lebih terstruktur dan rapih, yang sangat akan berguna jika kita bekerja dalam project HTML yang kompleks. 

Ok, saya rasa cukup sampai disini pembahasan mengenai table di HTML.
Selamat Belajar dan tetap Semangat...




sumber dari : www.cobalihatsaja.com
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management